Merujuk pada salinan lampiran IV Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 1 Tahun 2019 tentang petunjuk operasional dana alokasi khusus fisik bidang pendidikan, sebagaimana yang berlaku pada pelaksanaan pembangunan fisik bidang pendidikan sumber DAK Tahun Anggaran 2019 lalu, diketahui prototipe rancangan daftar kebutuhan perabot sebagai berikut :
Meja Serbaguna : 20 buah (bh), Meja Kerja : 2 bh, Meja Demontrasi : 1 bh, Kursi Siswa : 2 bh, Kursi Bunder Tinggi : 40 bh, Kursi Kerja : 4 bh, Lemari Kaca : 3 bh, Lemari Alat Peraga : 1 bh, Lemari Besi : 2 bh, Lemari Kertas Kerja : 1 bh, Lemari Gantung/PPPK : 1 bh, Lemari Asam : 1 bh, Papan Tulis Gantung : 1 bh, dan Kotak Sampah : 2 bh.
Kemudian ingin mengetahui lebih lanjut terkait kebenaran jumlah perabot pada Laboratorium IPA tersebut yang diduga kurang, Kepala Sekolah UPTD SPF SMPN 1 Pulau Banyak Barat, Asmawarni saat dimintai informasi mengatakan kepada wartawan agar menanyakan dan mencari informasi ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Singkil.
“Tolong tanyakan juga ke dinas, ada datanya sama mereka, Tahun 2019 ada datanya sama mereka, Tahun 2018 ada datanya sama mereka,” kata Asmawarni , Jum’at, (22/01).
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Singkil, Khalilullah saat dihubungi mengatakan terkait hal tersebut silahkan konfirmasi kepada Kepala Sekolah selalu penanggungjawab.
“Mohon maaf, terkait detil kegiatan tersebut silakan konfirmasi dengan kepsek selaku penanggungjawab,” kata Khalilullah saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jum’at, (22/01).
Hingga berita ini ditanyangkan, awak media masih belum menerima informasi terkait kegiatan pembangunan di UPTD SPF SMPN 1 Pulau Banyak Barat pada Tahun 2019 s/d 2020 yang menghabiskan uang rakyat (APBN) mencapai Miliaran Rupiah oleh pelaksana Panitia Pembangunan Sekolah (P2S). (AHA)
[…] post DAK Fisik 2019, Diduga Perabot Lab IPA Kurang Dan Lantai Kelas Baru Sudah Rusak appeared first on […]